Model Batik Parang
- grahabatik
- Okt 16, 2024
Table Of Content
Model batik Parang merupakan salah satu jenis batik yang berasal dari Jawa Tengah, terutama dari daerah Kebumen.
Ciri khas Motif Batik Parang
Motif batik Parang biasanya terdiri dari garis-garis horizontal yang menyerupai jaring laba-laba atau parang, serta menggunakan warna-warna yang kontras seperti hitam dan putih atau merah dan hitam. Motif batik Parang biasanya terinspirasi dari alam, seperti pohon, buah-buahan, atau hewan.
Batik Parang merupakan salah satu jenis batik yang terkenal di Jawa Tengah dan sudah ada sejak berabad-abad yang lalu. Sejarah batik Parang dimulai dari seorang pembuat batik bernama Kyai Saleh yang tinggal di daerah Kebumen pada abad ke-18. Kyai Saleh merupakan salah satu tokoh penting dalam sejarah batik Parang karena ia merupakan orang pertama yang memperkenalkan motif parang ke dalam batik.
Motif parang terinspirasi dari seni bambu yang biasa ditemui di daerah Kebumen. Seni bambu tersebut merupakan salah satu bentuk seni yang biasa dibuat oleh masyarakat Kebumen untuk menghias rumah atau tempat-tempat lain. Motif parang yang terdapat pada batik Parang biasanya terdiri dari garis-garis horizontal yang menyerupai jaring laba-laba atau parang, serta menggunakan warna-warna yang kontras seperti hitam dan putih atau merah dan hitam.
Selain motif parang, batik Parang juga menggunakan motif-motif lain yang terinspirasi dari alam, seperti pohon, buah-buahan, atau hewan. Motif-motif tersebut biasanya dibuat dengan warna-warna yang cerah dan menarik sesuai dengan keinginan pembuat batik. Batik Parang umumnya dibuat dengan menggunakan teknik batik cap atau batik printing, sesuai dengan keinginan pembuat batik.
Batik Parang umumnya dikenakan oleh masyarakat Jawa Tengah pada saat menghadiri acara-acara adat istiadat atau sebagai pakaian sehari-hari. Selain itu, batik Parang juga sering dipakai oleh para pelajar atau mahasiswa pada saat mengikuti acara-acara keagamaan atau kemahasiswaan. Batik Parang juga sering dijadikan sebagai oleh-oleh atau kenang-kenangan saat berkunjung ke Jawa Tengah.